My passion to WRITE preceeds me, My urge to be RIGHT defeats me, Certainly, my intent not to be WRONG, guides me. This is my journal, abt life. Abt how I see life. Pls dispute me if you may!...I don't want anyone to agree with me...totally.

Tuesday, April 11, 2006

riwayat kodok naik kejunjung

riwayat kodok naik kejunjung
kerajaannya
sekadar dibawah tempurung
terlungkup tempurung menjadi redup
dalam redup teraba-raba
terbuka tempurung menjadi murung
dalam murung berkilauan cahaya
tak terlihat dihadapan mata
namun perasan celik khazanah dunia

riwayat kodok naik kejunjung
bila berarak minta dipuja
anak dara mahu dikucupnya
ketagihan cinta kasih nak dara
terperi berharap menjadi putera sempurna
malang kudis disisik tak terlihat jua

riwayat kodok naik kejunjung
membuat ramai yang melopong
membikin fikiran terpinga-pinga
terkinja-kinja melawan fitrahnya
terpenyek dilanggar lori
dibunting oleh anak-anak sendiri

riwayat kodok naik kejunjung
kepintaran dalam terpinga
tatkala kain yang dikoyaknya
mahir disembunyikan bunyinya

/dzan
april 2006

1 Comments:

Blogger InaOK said...

Salam,
Now that I understand the last verse..fahamlah saya maksud puisi ini.
Punya teguran dan peringatan. Siapa termakan cili pasti terasa pedasnya ... kecuali bagi yg dah lali dgn cili, kena tuang sisa toksik baru terasa sakit.
Tapikan, there is one here who cud lie thru his teeth, put up a straight face in front of the media, dan org tersgt percaya pada dia. Nak buat cam mana ???
Hemm ....

BTW, its a good poem...i always like yr poem anyway & I truly mean what I say, not utk menyedapkan hati. :)

12:52 PM

 

Post a Comment

<< Home